Super Administrator13 April 2021
JAKARTA, KRJOGJA.com –
Saat ini semua sepeda motor Honda telah menggunakan sistem PGM-FI, dimana salah
satu kelebihan dari sistem ini dapat mendiagnosa permasalahan yang terjadi pada
sepeda motor.
Hasil diagnosa ini akan
disampaikan melalui malfunction indicator lamp (MIL) yang terletak pada bagian
speedometer Honda. Pada kondisi normal, ketika kunci kontak dalam posisi ON
maka MIL akan menyala sekitar 2 detik kemudian mati kembali dan motor siap dinyalakan.
Selama kegagalan pada sistem PGM-FI belum diperbaiki, maka MIL akan terus
berkedip. Jumlah kedipan pada MIL memiliki arti tersendiri untuk mengetahui
permasalahan yang terjadi pada sistem PGM-FI.
Kedipan MIL pun terdapat
dua jenis, yaitu kedipan cepat yang berlangsung selama 0,3 detik dan kedipan
panjang yang berlangsung selama 1,3 detik. Dalam mendeteksi kedipan MIL, untuk
satu kedipan panjang akan dihitung sama seperti 10 kedipan cepat. Lalu untuk
satu kedipan cepat akan dihitung 1. Berikut indikator permasalahan motor
berdasarkan kedipan motor:
1 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
sensor atau Manifold absolute pressure (MAP) yang mendeteksi tingkat kevakuman
pada intake manifold. Bila tidak segera diatasi akan menimbulkan akselerasi
kurang baik dan performa mesin pun tidak maksimal pada putaran atas.
7 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
sensor temperatur mesin atau biasa disebut Engine Coolant Temperature (ECT)
Atau Engine Oil Temperature (EOT). Akibat dari hal ini dapat membuat mesin agak
susah dihidupkan pada saat mesin kondisi dingin.
8 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
sensor throttle position (TP), bila dibiarkan maka mesin akan mudah mati dan
akselerasi pun tidak maksimal.
9 Kedipan
Menunjukan potensi gangguan pada area sistem sensor Intake
air temperature (IAT). Akibat yang ditimbulkan performa mesin tidak maksimal,
mudah mati, emisi gas buang yang dihasilkan pun tidak bagus.
11 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
sensor kecepatan sehingga indikator speedometer tidak berfungsi atau bila telah
menggunakan fitur Idling Stop System (ISS) tidak akan berfungsi.
12 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
injector sehingga sepeda motor tidak bisa dinyalakan.
21 Kedipan
Hal ini menunjukan kode potensi gangguan pada area sistem
O2 sensor (Oxigen sensor). Sensor ini berfungsi untuk mendeteksi gas buang dan
kondisi pembakaran mesin. Akibat yang ditimbulkan mesin sulit dihidupkan dan
terdapat suara letupan pada knalpot
29 Kedipan
Hal ini menunjukan kode potensi gangguan pada area sistem
Intake Air Control Valve (IACV) yang membuat putaran stationer tidak stabil,
mesin sulit dihidupkan dan boros bahan bakar
33 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
Engine Control Module (ECM) yang merupakan sumber dari seluruh pengaturan
sistem PGM-FI. Akibatnya sepeda motor tidak dapat dihidupkan.
52 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem
sensor crankshaft position (CKP) sehingga sepeda motor tidak dapat dihidupkan.
54 Kedipan
Hal ini menunjukan kode potensi gangguan pada area sistem
sensor bank angle. Sensor ini berfungsi untuk mematikan mesin ketika sepeda
motor terjatuh atau mengalami kemiringan hingga 60 derajat dengan toleransi + 5
derajat, dalam waktu 5 detik. Namun sepeda motor tetap bisa di hidupkan kembali
dengan mematikan kunci kontak terlebih dahulu kemudian dihidupkan kembali.
67 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada sistem Honda
Selectable Torque Control (HSTC) terkait putaran roda depan dan belakang yang
dibaca oleh ECM. Sensor ini bekerja ketika sepeda motor dalam kondisi diam
dengan standar tengah, kemudian dinyalakan dan tuas gas dibuka selama 20 detik,
maka bila terdeteksi masalah, MIL pun akan berkedip. Kode ini hanya muncul pada
sepeda motor yang memiliki sistem HSTC seperti Honda PCX160 tipe ABS, XADV dan
Forza.
Sebagai contoh untuk melakukan pembacaan kedipan MIL ialah
sebagai berikut; apabila MIL pada Honda Scoopy berkedip panjang dalam satu kali
kemudian dilanjutkan dengan dua kedipan cepat maka akan dihitung sebagai 12
kedipan. Lalu dapat diindikasikan bahwa sepeda motor tersebut mengalami potensi
gangguan pada sistem injector.
Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM),
Endro Sutarno mengatakan MIL merupakan teknologi terpadu dari PGM-FI untuk
mempermudah konsumen maupun teknisi dalam mendiagnosa masalah pada sepeda motor
Honda. Sehingga perbaikan yang dilakukan lebih efektif.
“Kehadiran MIL pada sepeda motor Honda bukan merupakan
sesuatu yang baru. Kemudahan dalam mendeteksi permasalahan sepeda motor Honda
pun dapat diketahui oleh konsumen secara mudah. Namun kami tetap sarankan agar
konsumen dapat menuju AHASS terdekat agar sepeda motor kesayangannya dapat
ditangani dengan tepat oleh teknisi AHASS,” ujar Endro.
Source: krjogja.com