Super Administrator30 Maret 2021
Honda Dyno Battle kelas CBR150 Open (Non Bore-up), Juara 1 diraih oleh
Ferdian Octaviano dengan raihan power maksimum 19,1 kW. Di kelas CBR250 Open,
Rahmat Setiadi sukses meraih gelar Juara 1 dengan raihan power maksimal 35,9 kW
Ajang adu power maksimal mesin motor bertitel Honda Dyno Battle
dilaksanakan Astra Motor Yogyakarta main dealer sepeda motor Honda untuk
wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas (27/3) di Astra Motor Center Yogyakarta. Kompetisi untuk untuk mewadahi pecinta Honda
CBR 150 series dan Honda CBR 250 series.
Seluruh peserta yang bergabung dalam kegiatan ini mengadu kekuatan
maksimal mesin Honda CBR kesayangannya di atas mesin dyno “Kowa Seiki Dino”
milik Astra Motor Center Yogyakarta.
“Melalui kegiatan ini kami ingin memberikan apresiasi kepada pecinta
motor sport khususnya Honda CBR series sekaligus memberikan wadah bagi mereka
untuk unjuk gigi sekaligus mempertandingkan kekuatan maksimal Honda CBR
kesayangan masing-masing.” ungkap Marketing Manager Astra Motor Yogyakarta
Thomas Pradu Eka Putra.
Honda Dyno Battle dibuka dalam dua kelas yaitu kelas CBR150 open (non
bore-up) dan kelas CBR250 open. Seluruh peserta diperkenankan untuk melakukan
ubahan pada ECU (remap), pemasangan piggyback, power commander, ataupun
penggantian ECU (stand alone). Selain itu peserta juga diperbolehkan melakukan
tune-up / porting dan menggunakan knalpot non standar. Khusus untuk kelas
CBR250 open, peserta juga diperkenankan untuk melakukan peningkatan kapasitas
mesin (bore-up).
Setiap peserta diberi kesempatan untuk melakukan 3 kali running di atas
mesin dyno. Seluruh proses ini ditangani secara langsung oleh tim Honda BigBike
Yogyakarta yang telah berpengalaman dalam melakukan pengetesan menggunakan
mesin dyno Kowa Seiki Dino.
Untuk Honda Dyno Battle kelas CBR150 Open (Non Bore-up), Juara 1 diraih
oleh Ferdian Octaviano dengan raihan power maksimum 19,1 kW disusul Juara 2
yang diraih oleh Aris Priyo Irawan dengan raihan power maksimal 18,0 kW serta
Juara 3 yang ditempati oleh Adi Prasetyo dengan raihan power maksimal 18,0 kW.
Dengan raihan power maksimal yang sama Aris Priyo Irawan menempati posisi kedua
karena dalam tiga kali running rata-ratanya lebih tinggi daripada rata-rata Adi
Prasetyo.
Di kelas CBR250 Open, Rahmat Setiadi sukses meraih gelar Juara 1 dengan
raihan power maksimal 35,9 kW. Disusul Juara 2 diraih oleh Muhammad Imam
Hidayat dengan power maksimal 35,0 kW, dan Juara 3 diraih oleh Ludi Fiqi
Nugrahanto dengan power maksimal 34,7 kW.
“Terima kasih atas antusiasme yang ditunjukkan oleh seluruh peserta
kegiatan ini. Semoga di masa yang akan datang kita dapat berjumpa kembali dalam
Honda Dyno Battle selanjutnya.” imbuh Thomas Pradu Eka Putra.
***
Source: Oto Xplore